Kini jika Anda menelusuri kueri tertentu di Twitter, microblogging ini akan menampilkan tweet lawas tak sekadar terbaru (recent). Dikutip dari blog Twitter Jumat (08/02/13), Twitter menjelaskan fitur baru ini.
Sebelumnya Twitter hanya menyajikan hasil penelusuran (tweet) paling lama dua minggu setelah di-tweet-kan. Dengan demikian, maka tweet yang ditampilkan adalah kicauan berumur maksimal sepekan.
Misalkan saja Anda mencari kueri “Beasiswa S2”. Di model lama, Twitter akan menampilkan tweet terbaru seminggu terakhir. Kini, mereka tampilkan tweet dengan usia lebih dari tujuh hari.
Di mesin penelusuran mereka, konsep yang diusung Twitter memang berbeda dengan search engine lain. Google misalnya. Google miliki beberapa ‘aturan’ di mesin pencarinya. Misalkan saja SEO, back link, atau keyword.
Di Twitter, pecarian konten dibagi menjadi tiga: top tweet, people you follow, dan all. Top Tweet hasil penelusuran berdasarkan tweet terpopuler. People you follow berdasarkan tweet dari pengguna yang diikuti. Dan All berdasarkan seluruh tweet pengguna yang diurutkan kronologis sesuai waktu.
Dengan perubahan ini apa imbasnya? Beragam dan bisa membantu pengguna. Misalkan saja Anda mencari info beasiswa seperti di atas. Jika tweet yang ditampilkan hanya berumur satu pekan, mungkin info yang bisa ditelusuri minim.
Bilamana lebih dari satu minggu, sangat banyak bukan? Namun sayangnya Twitter tak menyebut batasan lawas sebagai pembatas usia tweet lama yang ditampilkan di hasil penelusuran mereka.
Post a Comment